MELBOURNE. Harga kontrak emas dunia melorot ke level terendah dalam sebulan terakhir pagi ini. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat terpangkas sebesar 0,3% menjadi US$ 1.642,90 per troy ounce. Ini merupakan level harga termurah sejak 4 Januari lalu. Pada pukul 11.13 waktu Singapura, kontrak yang sama berada di posisi US$ 1.644,05 per troy ounce.
Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran April turun 0,3% menjadi US$ 1.644,10 per troy ounce di Comex, New York.
Penurunan harga emas terjadi setelah kepemilikan emas mencatat penurunan terbesar dalam dua pekan terakhir. Asal tahu saja, kemarin (11/2), kepemilikan fisik emas dalam exchange traded products (ETP) turun 0,14% menjadi 2.611,41 metrik ton. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 24 januari lalu.
"Ada kepercayaan lebih terhadap dollar AS dibanding mata uang lainnya. Penurunan kepemilikan ETP juga menekan harga emas," jelas David Lennox, analis Fat Prophets di Sydney.
Isu lain yang juga mempengaruhi pergerakan emas adalah adanya desakan Group 20 harus menghindari terjadinya devaluasi mata uang. Hal itu diungkapkan oleh Lael Brainard, U.S. Treasury’s undersecretary for international affairs.
Sumber :
www.kontan.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar